Gerak Tubuh Bisa Kembangkan Bahasa Bayi? Simak Di Sini!
Ketika Moms bertanya pada si Kecil, "Apakah kamu ingin kue?", Moms mungkin melihat mereka mengulurkan tangan dan menunjuk ke arah stoples kue. Selamat! Si Kecil belajar memberikan respon dan menjawab pertanyaan Moms!
Faktanya, ini adalah keterampilan bahasa ekspresif nonverbal bayi. Berikut adalah tips untuk mengetahui bagaimana Moms dapat membantu si Kecil dalam mengembangkan keterampilan dan meningkatkan pembelajaran bahasa mereka!
Bahasa ekspresif: komunikasi verbal dan non-verbal
Selain komunikasi verbal, bayi akan menggunakan gerakan dan bahasa tubuh untuk mengungkapkan perasaan dan kebutuhannya atau meminta bantuan orang dewasa. Pada usia 9 - 10 bulan, kemampuan bahasa mereka akan berkembang pesat, dan mereka mulai suka menirukan suara, nada, dan beberapa gerakan sederhana orang dewasa.
Masa kritis perkembangan bahasa mereka dimulai pada usia 1 tahun. Mereka akan membuat kemajuan besar dalam keterampilan komunikasi bahasa verbal dan nonverbal. Pada usia sekitar 14 bulan, bayi berbicara sangat sedikit dan lambat tetapi dapat memahami banyak kata dengan cepat. Selama periode ini, pemahaman mereka mendahului pengucapan dan mereka hanya dapat mengucapkan satu hingga dua kata sederhana. Meski tidak bisa berbicara, mereka tetap bisa mengungkapkan niatnya melalui komunikasi non verbal, seperti gerak tubuh dan ekspresi wajah.
Bicaralah lebih banyak dengan si Kecil menggunakan gerakan
Baik komunikasi verbal maupun nonverbal didasarkan pada pemahaman makna kata. Pada tahap ini, bayi dapat memahami lebih banyak kata dan dapat mengaitkannya dengan gerak tubuh.
Karena si Kecil kini dapat membuat hubungan antara apa yang mereka dengar dan apa yang mereka lihat, Moms dapat berinteraksi dengan mereka untuk menunjukkan nada dan gerakan berbeda dalam mengekspresikan kata-kata. Hal ini dapat membantu memperdalam pemahaman mereka tentang kata-kata dan memperkuat keterampilan pemahaman mereka, sehingga mereka dapat mengekspresikan diri mereka dengan lebih baik di masa depan.
Berinteraksi dengan si Kecil setiap hari untuk meningkatkan perkembangan bahasanya
Ketika si Kecil sudah dapat menggunakan gerak tubuh untuk menunjukkan kebutuhannya, itu berarti mereka telah mengembangkan keterampilan komunikasi nonverbal untuk mengekspresikan diri. Moms dapat berinteraksi dengan si Kecil setiap hari untuk memperdalam pemahaman mereka tentang gerak tubuh dan arti kata-kata, sehingga meningkatkan perkembangan bahasa mereka.
1. Bantu si Kecil mengenali anggota tubuhnya
Yuk, awali dengan membantu si Kecil mempelajari nama-nama anggota tubuh! Ini tidak hanya akan membantunya meningkatkan kognisi tetapi juga mengembangkan keterampilan ekspresi dasar. Moms dapat menggunakan tindakan untuk memperkuat pemahaman kata tersebut. Saat mengucapkan kata "perut", ulurkan tangan Moms untuk menepuk perutnya dengan lembut. Bimbing si Kecil untuk menunjukkan bagian tubuh yang sesuai dengan tangan ketika mendengar kata yang sama.
Bayi pada tahap ini dapat belajar lebih baik dengan musik, dapatkan Fisher-Price’s Bright Beats Dance & Move BeatBo untuk membantu Moms! Moms juga dapat memainkan lagu bayi yang berbeda dengan menekan tombol. Ini dapat membantu si Kecil memperdalam pemahaman kosakata dan mengembangkan keterampilan bahasa ekspresif.
.png)
2. Ajarkan si Kecil menjawab pertanyaan dengan gerakan
Mengajarkan si Kecil untuk menunjuk ke bagian tubuh mereka sesuai dengan instruksi verbal hanya dapat membantu mereka untuk berpikir dengan cara yang sederhana. Untuk lebih meningkatkan keterampilan bahasa ekspresif mereka, Moms dapat mengajukan pertanyaan untuk membantu mereka berpikir dan mengingat memori secara proaktif. Anda dapat mengajukan pertanyaan sederhana dan membiarkan si Kecil menjawab dengan gerakan. Hal ini dapat mendorong mereka untuk menggunakan keterampilan yang telah mereka peroleh dan meningkatkan keterampilan bahasa ekspresif mereka.
.png)
Saat memainkan permainan dengan si Kecil di Fisher-Price's Laugh and Learn Table, pertama-tama Moms dapat menutup buku catatan mini, menunjuk ke sana dan bertanya kepadanya, "Bagaimana kamu membuka buku catatan?", Lalu bimbing dia untuk melakukan gerakan membukanya. Permainan tanya jawab sederhana seperti itu dapat merangsang si Kecil untuk berpikir dan menggunakan gerak tubuh untuk berekspresi, sehingga meningkatkan keterampilan bahasa ekspresif mereka.
3. Beberapa ide bagus lainnya untuk perkembangan Bahasa si Kecil
Menanggapi si Kecil dengan tepat setiap harinya juga dapat membantu! Yuk, kita cari tahu lebih banyak lagi tentang apa yang dapat Moms lakukan untuk membantu si Kecil mengekspresikan diri dengan lebih baik.
- Pastikan Moms berbicara dengan jelas kepada bayi Anda, jaga lingkungan tetap tenang tanpa gangguan suara berisik lain.
- Saat Moms berada di dalam mobil, matikan musik dan arahkan si Kecil melihat ke pemandangan diluar jendela, perkenalkan dengan kata-kata yang berbeda sehingga si Kecil dapat belajar menghargainya dan menjadi pendengar serta pengamat yang baik. Moms juga dapat membangun kosakata mereka dengan melakukan hal ini.
- Ketika si Kecil memberi respon terhadap apa pun yang Moms katakan dengan gerakan, Moms harus tetap menanggapinya dengan sungguh-sungguh baik gerakan tersebut memiliki makna ataupun tidak.
Selama tahap awal pertumbuhan bayi, mereka mengekspresikan kebutuhan, emosi, dan keinginannya terutama melalui bahasa tubuh. Mereka dapat mengembangkan keterampilan bahasa ekspresif dengan menggunakan gerak tubuh untuk mengekspresikan diri. Bantu si Kecil untuk melatih gerakan yang berbeda melalui permainan untuk meningkatkan perkembangan bahasa mereka.
Isi artikel ini dipersiapkan oleh Dr. Bettye M. Caldwell, Profesor Pediatri dalam Perkembangan dan Pendidikan Anak.
Tulisan yang kami lampirkan di atas hanyalah sebagai saran. Kami merekomendasikan untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda, untuk informasi yang lebih lanjut
©2018 Mattel All Rights Reserved
